JawaPos.com-Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan memblokir rekening milik pengusaha Ivan Sugianto yang diduga telah mengintimidasi siswa SMA Kristen (SMAK) Gloria 2, berinisial EN. Ivan Sugianto juga merupakan pengusaha pemilik klub malam Valhalla Spectaclub Surabaya. "Iya rekening dia kami blokir," kata Kepala PPATK Ivan Yustiavandana kepada wartawan, Kamis (14/11). Berkembang terus," jelas Ivan saat ditanya apakah rekening yang diblokir termasuk rekening Valhalla Spectaclub Surabaya. Ivan Sugianto ditangkap petugas gabungan sekitar pukul 16.00 WIB di Bandara PPATK memblokir rekening Ivan Sugianto dan klub malam Valhalla terkait judi online. Tayang: Jumat, 15 November 2024 11:27 WIB Editor: Suut Amdani Rekening Ivan Sugianto dan Klub Malam Valhalla Diblokir PPATK. Irfan Ma'ruf. (rekening) dia juga kami blokir," kata Ivan Yustiawandana saat dikonfirmasi, Kamis (14/11/1024). Ivan mengatakan pihaknya juga memblokir sejumlah rekening terkait Valhalla Spectaclub Surabaya. Dari informasi yang beredar, Ivan disebut-sebut merupakan pemilik dari "Ya, rekening dia juga kami blokir," ujarnya pada Kamis, 14 November 2024. Selain itu, sejumlah rekening lain yang terkait dengan Valhalla Spectaclub Surabaya, sebuah klub yang dikaitkan dengan Ivan juga turut dibekukan. "Belasan rekening Valhalla Spectaclub diblokir, dan kemungkinan akan berkembang lagi," tambahnya. Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) lantas memblokir rekening pengusaha Ivan Sugianto atas dugaan kasus tersebut. PPATK mengindikasi aktivitas ilegal yang dilakukan Ivan. "Dugaan TPPU," kata Kepala PPATK Ivan Yustiavandana saat dihubungi, Kamis (14/11/2024) dilansir detikNews. JAKARTA - Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan ( PPATK) memblokir rekening milik pengusaha Ivan Sugianto yang telah mengintimidasi siswa SMA Kristen (SMAK) Gloria 2, EN untuk sujud dan menggonggong. PPATK juga memblokir sejumlah rekening terkait Valhalla Spectaclub Surabaya. Dari informasi yang beredar,
Ivan disebut-sebut merupakan pemilik dari klub tersebut. Pernyataan tersebut menanggapi Kepala PPATK Ivan Yustiavandana, yang pada Kamis (14/11), menyebut turut memblokir rekening Ivan Sugianto terkait Valhalla Spectaclub Surabaya. PPATK menyebut pemblokiran tersebut terkait beberapa kasus dan masih dalam proses analisis. Sahroni mendorong PPATK untuk segera menyelesaikan analisisnya agar bisa segera "Kami sudah blokir rekening yang bersangkutan dan beberapa pihak terkait lainnya," jelasnya kepada VOI, Jumat, 15 November. Selain rekening pribadi, PPATK diketahui juga turut memblokir rekening Valhalla Spectaclub Surabaya yang merupakan klub malam milik Ivan Sugianto. "Ya (rekening) dia juga kami blokir," ucap Ivan Yustiavandana saat dikonfirmasi, Kamis (14/11/2024). Adapun, Ivan Sugianto belakangan ini tengah menjadi sorotan masyarakat lantaran aksinya saat marah-marah dan memaksa siswa SMA Kristen Gloria 2 Surabaya berinisial EN untuk bersujud meminta maaf dan menggonggong seperti anjing.
JawaPos.com-Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan memblokir rekening milik pengusaha Ivan Sugianto yang diduga telah mengintimidasi siswa SMA Kristen (SMAK) Gloria 2, berinisial EN. Ivan Sugianto juga merupakan pengusaha pemilik klub malam Valhalla Spectaclub Surabaya. "Iya rekening dia kami blokir," kata Kepala PPATK Ivan Yustiavandana kepada wartawan, Kamis (14/11). Berkembang terus," jelas Ivan saat ditanya apakah rekening yang diblokir termasuk rekening Valhalla Spectaclub Surabaya. Ivan Sugianto ditangkap petugas gabungan sekitar pukul 16.00 WIB di Bandara PPATK memblokir rekening Ivan Sugianto dan klub malam Valhalla terkait judi online. Tayang: Jumat, 15 November 2024 11:27 WIB Editor: Suut Amdani Rekening Ivan Sugianto dan Klub Malam Valhalla Diblokir PPATK. Irfan Ma'ruf. (rekening) dia juga kami blokir," kata Ivan Yustiawandana saat dikonfirmasi, Kamis (14/11/1024). Ivan mengatakan pihaknya juga memblokir sejumlah rekening terkait Valhalla Spectaclub Surabaya. Dari informasi yang beredar, Ivan disebut-sebut merupakan pemilik dari "Ya, rekening dia juga kami blokir," ujarnya pada Kamis, 14 November 2024. Selain itu, sejumlah rekening lain yang terkait dengan Valhalla Spectaclub Surabaya, sebuah klub yang dikaitkan dengan Ivan juga turut dibekukan. "Belasan rekening Valhalla Spectaclub diblokir, dan kemungkinan akan berkembang lagi," tambahnya. Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) lantas memblokir rekening pengusaha Ivan Sugianto atas dugaan kasus tersebut. PPATK mengindikasi aktivitas ilegal yang dilakukan Ivan. "Dugaan TPPU," kata Kepala PPATK Ivan Yustiavandana saat dihubungi, Kamis (14/11/2024) dilansir detikNews. JAKARTA - Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan ( PPATK) memblokir rekening milik pengusaha Ivan Sugianto yang telah mengintimidasi siswa SMA Kristen (SMAK) Gloria 2, EN untuk sujud dan menggonggong. PPATK juga memblokir sejumlah rekening terkait Valhalla Spectaclub Surabaya. Dari informasi yang beredar,
Ivan disebut-sebut merupakan pemilik dari klub tersebut. Pernyataan tersebut menanggapi Kepala PPATK Ivan Yustiavandana, yang pada Kamis (14/11), menyebut turut memblokir rekening Ivan Sugianto terkait Valhalla Spectaclub Surabaya. PPATK menyebut pemblokiran tersebut terkait beberapa kasus dan masih dalam proses analisis. Sahroni mendorong PPATK untuk segera menyelesaikan analisisnya agar bisa segera "Kami sudah blokir rekening yang bersangkutan dan beberapa pihak terkait lainnya," jelasnya kepada VOI, Jumat, 15 November. Selain rekening pribadi, PPATK diketahui juga turut memblokir rekening Valhalla Spectaclub Surabaya yang merupakan klub malam milik Ivan Sugianto. "Ya (rekening) dia juga kami blokir," ucap Ivan Yustiavandana saat dikonfirmasi, Kamis (14/11/2024). Adapun, Ivan Sugianto belakangan ini tengah menjadi sorotan masyarakat lantaran aksinya saat marah-marah dan memaksa siswa SMA Kristen Gloria 2 Surabaya berinisial EN untuk bersujud meminta maaf dan menggonggong seperti anjing.